
Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kembali menyalurkan santunan untuk para mustahik di lingkungan Kemenpora. Penyaluran dilakukan pada Kamis (20/3) di Masjid Pemuda Al Muwahidin, Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta.Bantuan yang disalurkan meliputi 100 paket beras 5 kg, 100 paket sembako, serta 34 paket uang tunai senilai Rp 500 ribu (tahap kedua dari total 102 paket).Ketua UPZ Baznas Kemenpora Esa Sukmawijaya menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran kegiatan ini, terutama karena bisa kembali berbagi di penghujung bulan Ramadan.”Alhamdulillah di 10 hari terakhir bulan Ramadan ini, kami UPZ Baznas Kemenpora bersama Baznas RI Pusat, atas arahan pimpinan dan dewan penasehat, telah menyalurkan santunan,” ujar Esa.Ia menjelaskan bahwa bantuan terdiri dari 100 paket beras dan 100 paket sembako yang juga berisi beras. “Semoga Allah meridhoi kegiatan ini,” tambahnya.Selain itu, pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai kepada para mustahik.”Satu lagi berupa santunan uang senilai Rp 500 ribu. Dana ini berasal dari para muzaki, yakni para pejabat yang menunaikan zakat, infak, dan sedekahnya. Total mustahik penerima uang ada 102 orang, kebanyakan merupakan tenaga outsourcing,” jelas Esa.Ia merinci bahwa dari total tersebut, 68 orang sudah menerima pada tahap pertama, dan sisanya 34 orang baru menerima pada tahap kedua yang meliputi pengemudi, pramusaji, dan petugas keamanan.Sementara itu, perwakilan Baznas RI, Andi Salahudin Ayubi, mengapresiasi langkah Kemenpora sebagai mitra Baznas yang aktif dalam pengelolaan zakat.”Alhamdulillah, Kemenpora menjadi salah satu mitra Baznas RI Pusat. Dengan adanya UPZ Baznas Kemenpora, kami dapat mengelola dana zakat, infak, dan sedekah di lingkungan pegawai Kemenpora secara lebih terarah,” ungkap Andi.Ia berharap potensi zakat dari ribuan pegawai di lingkungan Kemenpora bisa terus dimaksimalkan. Program pembagian beras dan sembako ini merupakan bagian dari Program Ramadhan Bahagia yang juga berjalan di berbagai mitra Baznas lainnya.“Semoga program ini mendorong lebih banyak muzaki untuk menunaikan zakatnya melalui UPZ Baznas Kemenpora,” tutup Andi.